IAI TABAH–Dalam sebuah langkah kolaboratif, Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah (IAI TABAH) Lamongan menjalin kerjasama dengan Humas UIN Maulana Malik Ibrahim Malang untuk meningkatkan komunikasi dan hubungan antar lembaga. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sinergi di antara keduanya demi kemajuan lembaga pendidikan, Rabu (20/12/2023).
Kerjasama ini melibatkan pertukaran pengalaman serta peningkatan kapasitas dalam bidang humas dan marketing. Dalam hal ini Moh. Khoirul Fatih, M.Ag. selaku kepala Humas IAI TABAH berharap dapat memanfaatkan keahlian dan pengalaman dari Humas UIN Malang dalam upaya meningkatkan citra dan visibilitas kampus, serta menggali strategi pengolahan media sosial kampus secara taktis.
Hasan, salah satu anggota Humas dan ketua tim PMB IAI TABAH menambahkan, “Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dalam hal komunikasi dan humas. Kerjasama dengan Humas UIN Malang diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pengembangan berbagai program akademik dan non-akademik di kampus kami.” ungkapnya.
Sementara itu, M. Fathul Ulum, Sub Koordinator Humas, Dokumentasi, dan Publikasi UIN Maliki Malang, menyambut baik kerjasama ini dan menyatakan kesiapan untuk berbagi pengetahuan serta memberikan dukungan yang dibutuhkan. Kedua belah pihak sepakat bahwa kolaborasi ini akan memperkuat jaringan pendidikan dan meningkatkan citra lembaga pendidikan tinggi di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, beliau menjelaskan bahwa tim Humas UIN Maliki Malang aktif memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok, YouTube, dan media online berbasis website yang dipublikasikan dalam empat bahasa (Indonesia, Inggris, Arab, dan Mandarin) untuk menyampaikan informasi.
Menanggapi tren perubahan perilaku konsumsi informasi, Fathul Ulum menyampaikan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa siaran TV banyak ditinggalkan oleh generasi Z. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial seperti Instagram dan TikTok untuk menggait pangsa pasar.
“Humas kampus menjadi garda terdepan dalam mempromosikan kampus ke luar, sehingga jika target kita adalah calon mahasiswa. Maka gandeng dan libatkan mahasiswa dalam mengelola media kampus. Karena mereka tahu yang dibutuhkan (trend) pasar,” tegasnya.
Dalam forum tersebut, Fathul Ulum juga memperkenalkan dari beberapa mahasiswa yang dinamai sebagai “Sobat Kampus” untuk aktif bergabung dalam tim kehumasan, dengan harapan dapat memberdayakan mereka dan melatih soft skill sesuai dengan bidang keahliannya. Mahasiswa yang memiliki kemampuan jurnalistik akan ditugaskan sebagai reporter, yang ahli bahasa asing akan menjadi penerjemah, serta fotografer dan videografer sesuai dengan kompetensinya. “Kemampuan ini sangat dibutuhkan dalam publikasi di Humas UIN Maliki Malang,” pungkasnya.
Selanjutnya, tim Humas IAI TABAH diajak kunjungan di ruang studio dan podcast untuk belajar terkait peluang mengenalkan kampus di era digital. Kerjasama ini diharapkan menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya untuk menjalin kemitraan yang bermanfaat demi kemajuan pendidikan dan peningkatan kualitas komunikasi di lingkungan akademis.
(Hsn)